Event

Job Description Adalah Hal Penting Yang Harus Kamu Pahami!

Job description adalah salah satu hal yang wajib sekali diketahui oleh pekerja pada saat melamar di perusahaan. Hal tersebut karena didalamnya mengandung informasi penting terkait pekerjaan yang akan dikerjakan, hak serta kewajiban dan informasi lainnya.

Dalam perusahaan, setiap jabatan baik itu level bawah sampai atas, semuanya mempunyai jobdesk masing-masing. Bahkan, porsi setiap pekerjaan sudah diatur di dalam dokumen tersebut sehingga karyawan akan lebih tahu tugas dan tanggung jawabnya.

Pentingnya Memahami Job Description Adalah

Job description atau job desk sebenarnya berkaitan dengan daftar tugas dan tanggung jawab utama, serta kondisi jabatan di suatu perusahaan.

Nantinya, daftar tugas dan tanggung jawab inilah yang akan langsung digunakan perusahaan sebagai acuan. Tujuannya job description adalah untuk dapat melihat seluruh aktivitas yang diperlukan oleh karyawan dalam pemenuhan jabatan tersebut.

Bagi pekerja wajib sekali hukumnya untuk memahami tugas yang dibebankan oleh perusahaan kepadanya. Hal tersebut agar tugasnya bisa dikerjakan lebih optimal.

Sebenarnya, semua pekerjaan di perusahaan mempunyai jobdesk berbeda-beda, tidak terkecuali buruh, pekerja lepas, serta freelance. Contohnya saja, seorang tukang kebun memiliki berbagai macam jobdesk untuk memotong rumput, menyapu taman, serta merawat tanaman.

Cara Mudah Membuat Job Description

Dalam membuat job desk benar harus melalui beberapa langkah agar sesuai dengan pekerjaan. Berikut ini penjelasan terkait cara membuat job description adalah:

1. Buat Spesifikasi Pekerjaan

Setiap pekerjaan, tentu akan ada berbagai syarat yang menjadi dasar penilaian calon pelamar tersebut. Selain itu, untuk penilaian yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut tentunya akan selalu melibatkan compensable factor. Di mana hal itu akan membawa empat komponen lainnya.

2. Menentukan Tugas dan Tanggung Jawab

Melalui pembuatan tugas dan tanggung jawab, diharapkan karyawan dapat melakukan pekerjaan yang disuruh atasannya dengan baik. Sebab, kegagalan atau keberhasilan yang terjadi selama menjalankan pekerjaan merupakan tanggung jawab dari karyawan tersebut.

Dalam hal tersebut, tentunya perusahaan mempunyai standar tertentu untuk menilai keberhasilan kerja dari karyawan.

Secara umum, dalam pembuatan Job description memang harus bisa menjelaskan tanggung jawab, serta kewajiban yang akan karyawan lakukan di perusahaan. Kemudian, rincian tersebut harus dapat perekrut buat dengan kalimat langsung dan ringkas.

Baca Juga : 7 Cara Menjaga Fokus Agar Weekend Tenang

3. Ringkasan Pekerjaan

Tahap job description adalah membuat ringkasan suatu pekerjaan dengan benar sesuai aturan perusahaan. Biasanya, perekrut akan langsung membuat ringkasan yang berkaitan dengan gambaran pekerjaan yang harus dilakukan oleh karyawan. Komponen di dalamnya berisi informasi mendalam.

Join Members

4. Akuntabilitas

Tahap dari job description berikutnya adalah akuntabilitas. Di mana Anda akan mewakili tanggung jawab berkaitan dengan keputusan, kebijakan, serta tindakan yang nantinya perusahaan ambil.

Oleh karena itu, job desc terbaik pada perusahaan harus bisa mempunyai akuntabilitas. Hal ini agar karyawan yang memiliki tanggung jawab tersebut bisa melakukannya sesuai aturan.

Struktur Penting dalam Job Description

Dalam pembuatan jobdesk, penting sekali kejelasan uraian pekerjaan. Seluruh isi dari uraian pekerjaan tersebut sebenarnya cukup beragam, sebab tergantung dari jenis pekerjaannya.

Namun, saat ini sebenarnya sudah ada beberapa struktur yang harus Anda cantumkan dalam membuat job description terbaik. Berikut ini sudah ada penjelasan lengkap terkait struktur Job description adalah:

1. Identitas Pekerjaan

Judul ini nantinya harus dapat dimengerti orang awam dan terstruktur. Apabila sasarannya sudah spesifik, sebaiknya Anda tetap memberikan deskripsi pekerjaan tersebut secara singkat. Tidak hanya judul saja, namun perusahaan juga harus bisa mencantumkan ringkasan secara singkat terkait pekerjaan tersebut.

2. Lokasi Kerja

Berikutnya, untuk informasi terkait lokasi kerja tentunya juga akan sangat bermanfaat bagi kandidat yang melamar pekerjaan. Perlu sekali Anda ingat dengan baik, terkadang lokasi perusahaan dengan penempatan kerja bisa saja berbeda. Perekrut nantinya juga harus lebih berhati-hati dalam menyampaikan informasi terkait perusahaan.

3. Tujuan Pekerjaan

Dalam memberikan gambaran jobdesk lebih jelas kepada pelamar, perlu sekali untuk mencantumkan tujuan yang diharapkan dari pembukaan posisi tersebut. Sehingga pelamar juga akan mempertimbangan secara matang sebelum mengirimkan lamaran.

Lalu Anda cukup dengan memberikan satu atau dua baris tujuan di awal deskripsi. Proses screening ini nantinya akan membantu perekrut untuk menemukan calon pelamar tepat.

4. Detail Tugas Kerja

Bagian penting job description adalah detail tugas. Anda bisa menguraikan tugas serta tanggung jawab yang ditulis secara detail dengan bahasa singkat dan jelas. Tugas dan kewajiban yang diuraikan secara lengkap, tentunya akan membantu karyawan untuk memahami jobdesk.

5. Report Line

Hanya dengan memberikan informasi report line, para pelamar nantinya akan mendapatkan bayangan lebih jelas terkait pekerjaan tersebut. Pelamar kerja juga dapat mengukur kemampuan atau peluang lainnya. Sehingga hal tersebut turut berimbas pada kualitas hasil rekrutmen.

Jadi dengan mengetahui semua rincian terkait pekerjaan yang akan dilakukan. Baik itu, mulai dari tugas, tanggung jawab, hak, fasilitas serta kondisi pekerjaan, maka pelamar tidak akan bingung saat melaksanakan pekerjaannya.

Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa job description adalah hal yang penting dalam setiap pekerjaan dan wajib dibuat oleh perusahaan.

Emkay new blast

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *