Personal branding adalah sesuatu yang penting dimiliki, apalagi bila ingin menarik perhatian publik atau perusahaan. Pada era digital seperti sekarang, membangun branding personal atau merek pribadi bisa dilakukan lewat beragam platform digital yang ada, seperti sosial media.
Tidak heran bila sebagian perusahaan dalam proses menyeleksi kandidat, melihat sosial media milik pelamar kerja. Jadi, manajer perusahaan memakai sosial media untuk mencari informasi tentang pelamar sebagai penunjang bahan pertimbangan.
Membangun merek pribadi harus tepat agar bisa sukses di dunia profesional. Agar lebih paham tentang istilah satu ini, manfaat sekaligus cara membangunnya, Anda bisa menyimak pembahasan berikut.
Membahas Tentang Personal Branding Adalah
Personal branding adalah proses membangun serta mengelola reputasi diri. Terkait hal ini relevan dengan bagaimana cara Anda memperkenalkan diri kepada masyarakat, baik itu terkait kehidupan pribadi ataupun profesional.
Branding personal membicarakan tentang bagaimana cara menjadikan diri sebagi brand yang banyak dikenal guna memperoleh kepercayaan dari orang lain. Pengertian lainnya adalah proses mengambil kendali penilaian orang lain terhadap diri Anda.
Pada proses ini, Anda bisa menunjukkan bagian mana yang ingin orang lain ketahui. Hal ini nantinya akan memberikan pengaruh bagaimana penilaian mereka terhadap Anda.
Walaupun kegiatan ini bertujuan untuk membangun citra atau reputasi positif, tapi tidak boleh membuat kepribadian palsu. Jadi, personal branding adalah citra positif yang benar-benar Anda miliki.
Agar bisa menjadi versi terbaik, perlu adanya upaya untuk terus mengasah kemampuan serta memaksimalkan potensi dalam diri. Branding seperti ini juga mempengaruhi penilaian perusahaan terhadap Anda saat proses seleksi.
Dalam branding personal ada empat poin penting dimiliki. Diantaranya dikenal oleh banyak orang, menarik orang-orang sekitar, konsisten serta otentik atau asli alias tidak duplikasi dengan orang lain.
Beberapa Manfaat Personal Branding Berikut
Branding personal dapat menjadi investasi pada masa mendatang. Membangunnya sendiri tidak bisa hanya dalam waktu singkat baik itu secara alamiah maupun disengaja. Beberapa manfaat personal branding adalah sebagai berikut:
Menambah Rasa Percaya Diri
Manfaat pertama adalah menambah rasa percaya diri terhadap kemampuan dimiliki. Ketika kepercayaan diri terbangun, menjadi lebih terdorong untuk mengasah dan mengembangkan skill.
Upaya seperti ini cukup efektif membantu mengoptimalkan kekuatan dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Tidak bisa dipungkiri bahwa semakin bertambah kepercayaan diri, akan membuat seseorang menjadi semakin bersemangat mengerjakan sesuatu.
Membangun Koneksi dan Memperluasnya
Berikutnya, manfaat personal branding adalah membangun koneksi sekaligus memperluasnya. Citra diri terbentuk akan membuat Anda memperoleh nilai lebih di mata publik.
Hal ini sangat membantu upaya membangun koneksi yang ingin dilakukan. Selain itu, juga bisa mempermudah upaya memperluas koneksi. Dampaknya, tawaran kolaborasi atau menjalin kerja sama akan semakin banyak berdatangan dengan sendirinya.
Koneksi terbangun tidak terbatas pada bidang relevan dengan spesialisasi Anda, tapi juga bidang lainnya. Semakin luas koneksi dijangkau, akan semakin lebih mudah mencapai tujuan dalam hidup, termasuk masalah karir.
Baca Juga : Kurang Sifat Ini Kalau Anda Tidak Mau Dibilang Egois!
Membuka Jalan untuk Peluang Baru
Manfaat lainnya dari personal branding adalah membuka jalan untuk peluang baru. Bisa berupa peluang bisnis, proyek kolaboratif maupun karir. Pribadi yang mempunyai citra positif menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang.
Inilah penyebabnya lebih mudah diterima sekaligus dipercaya dalam berbagai konteks, termasuk ajakan untuk berkolaborasi. Tidak heran bila akhirnya semakin banyak peluang baru bermunculan.
Menunjukkan Keunggulan yang Dimiliki
Manfaat terakhir yaitu bisa menunjukkan keunggulan dimiliki. Ada seseorang yang sebenarnya sangat unggul dan berkompetensi di bidang tertentu, tapi masih dipandang sebelah mata oleh banyak orang.
Hal seperti ini bisa terjadi karena orang tersebut tidak membangun branding personal sesuai dengan target marketnya. Keunggulan bisa tampak menarik ketika mampu menjangkau target yang tepat.
Personal branding adalah cara efektif yang bisa membantu Anda dalam menunjukkan keunggulan dimiliki karena bisa sekaligus menjadi simbol prestise serta jaminan kualitas. Sehingga potensi mendapatkan kepercayaan orang lain lebih tinggi.
Inilah Berbagai Cara Membangun Personal Branding yang Tepat
Melakukan branding terhadap personal itu memang perlu, tapi sayangnya masih belum banyak yang mengetahui bagaimana cara membangunnya dengan tepat. Inilah berbagai cara yang bisa Anda coba lakukan agar memperoleh hasil optimal:
- Dalam membangun harus diawali dengan tujuan yang jelas di masa mendatang. Jadi, nantinya pilih strategi yang relevan dengan tujuan tersebut. Strategi tepat bisa diperoleh melalui proses riset terlebih dahulu.
- Tentukan karakter seperti apa yang ingin diketahui oleh publik. Kemudian konsisten bangun karakter tersebut hingga publik mudah mengingatnya.
- Pastikan mengutamakan originalitas, jangan sampai berbohong karena bisa berpotensi besar merusak reputasi di masa mendatang.
- Membangun branding itu tidak bisa instan alias memerlukan waktu lama, sehingga perlu dimulai segera dan sebaiknya jangan ditunda-tunda. Jangan lupa juga untuk selalu melakukan evaluasi dan koreksi bila perlu.
Walaupun branding personal itu penting, bukan berarti dalam membangunnya terburu-buru tanpa adanya persiapan matang. Sebagaimana sudah disebutkan bahwa personal branding adalah sesuatu yang harus dibangun cukup lama, sehingga perlu persiapan matang dan konsisten. Dapatkan informasi terkait perkembangan Anda di dunia pekerjaan disini! Follow juga instagram @emkay.id untuk informasi menarik lainnya.